Anak adalah anugerah dari Allah yang harus selalu kita syukuri. Kita tahu bahwa anak merupakan amanah yang
diberikan oleh Allah SWT kepada para orang tua, sehingga sudah sepatutnyalah jika amanah tersebut selalu
dijaga dengan sebaik-baiknya.
Untuk menjadi orang tua yang baik bagi buah hati tentu tidaklah mudah, karena menjadi orang tua memiliki tanggung
jawab yang sangat besar.
Rasullullah SAW memberikan beberapa pesan dalam mendidik anak. Memperkenalkan tauhid kepada anak
merupakan hal mendasar yang dapat kita ajarkan.
Rasulullah SAW bersabda:
“Bukalah lidah anak-anak kalian pertama kali dengan kalimat “Lailaha-illaallah”. Dan saat mereka hendak meninggal
dunia maka bacakanlah, “Lailaha-illallah”.
Sesungguhnya barangsiapa awal dan akhir pembicaraannya “Lailah-illallah”, kemudian ia hidup selama seribu tahun,
maka dosa apa pun, tidak akan ditanyakan kepadanya.”
Selain mengajarkan ilmu tauhid, kita sebagai orang tua juga harus mengajarkan anak mengenai shalat.
Sholat merupakan rukun islam yang kedua yang menjadi kewajiban bagi setiap muslim.
Rosulullah
Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda yang artinya:
“Perintahlah anak-anakmu agar mendirikan shalat tatkala mereka telah berumur tujuh tahun, dan pukullah karenanya
tatkala mereka telah berumur sepuluh tahun.”
(HR. Abu Dawud dan Al- Hakim)
Selain mengajarkan ilmu mengenai agama, jangan lupa untuk selalu memenuhi hak anak dalam hal lainnya.
Hak untuk memperoleh pendidikan yang baik, memperoleh kasih sayang dari kedua orang tuanya, memenuhi kebutuhan
anak dan beberapa hal lainnya.
Memiliki buah hati adalah suatu kebahagiaan bagi setiap orang tua. Anak juga merupakan amanah yang diberikan
Allah kepada setiap orang tua.
Firman Allah SWT :
(27) Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah
dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat
yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.
(28) Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah
sebagai cobaan dan Sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar.
( QS.8 Al Anfal : 27-28 )
Berbagai macam cara dilakukan orang tua agar anaknya dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Namun ada
beberapa orang tua yang tidak sepenuhnya mendapatkan hal yang demikian. Entah dari faktor komunikasi atau
minimnya pengetahuan seseorang membuat sebagian orang tua tidak mampu memperlakukan anak sesuai porsinya.
Rasulullah saw bersabda :
ﻜﻝ ﻤﻮﻟﻭﺪ ﻴﻭﻟﺪ ﻋﻟﻰﺍﻟﻔﻄﺮﺓ ﻓﺍﺑﻭﺍﮦ ﻴﻫﻭﺪﺍﻧﮫ ﺍﻭ ﻴﻨﺻﺭﺍﻧﮫ ﺍﻭ ﻴﻤﺠﺴﺍﻧﮫ
“ Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fithrah, maka kedua orang tuanyalah yang membuat dia (memiliki karakter)
yahudi, atau (memiliki karakter) nasrani atau (memiliki karakter) majusi.”
( HR. Muslim )
Setiap anak yang lahir tergadaikan oleh aqiqah. Sebagaimana Rasulullah bersabda : “Semua anak bayi tergadaikan
dengan aqiqahnya yang pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.”
[HR Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Ahmad]
Aqiqah adalah suatu pengurbanan hewan ternak kambing sebagai wujud dari rasa syukur kita kepada Allah
SWT atas kelahiran
buah hati.
Hukum aqiqah menurut pendapat yang kuat adalah sunnah muakad. Beberapa ulama juga berpendapat
bahwa aqiqah adalah bentuk penembusa yang dapat melepaskan kekangan jin yang mengiringi semua bayi ketika
lahir.
عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدَبٍ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: كُلُّ غُلاَمٍ رَهِيْنَةٌ بِعَقِيْقَتِهِ تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ سَابِعِهِ وَ يُحْلَقُ وَ يُسَمَّى
Dari Samurah bin Jundab dia berkata : Rasulullah bersabda : “Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya yang
pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.”
Aqiqah adalah suatu pengurbanan hewan ternak kambing sebagai wujud dari rasa syukur kita kepada Allah
SWT atas kelahiran
buah hati.
Hukum aqiqah menurut pendapat yang kuat adalah sunnah muakad. Beberapa ulama juga berpendapat
bahwa aqiqah adalah bentuk penembusa yang dapat melepaskan kekangan jin yang mengiringi semua bayi ketika
lahir.
عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدَبٍ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: كُلُّ غُلاَمٍ رَهِيْنَةٌ بِعَقِيْقَتِهِ تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ سَابِعِهِ وَ يُحْلَقُ وَ يُسَمَّى
Dari Samurah bin Jundab dia berkata : Rasulullah bersabda : “Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya yang
pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.”
Benar JANTAN kah KAMBING Aqiqoh anda?
Pastikan bisa lihat pilih SEMBELIH kambing
sendiri.
Paket aqiqah Surabaya Melayani aqiqah untuk acara
di Rumah pemilik hajatan.
Paket kambing Aqiqoh hidup sehat sesuai syariah (Bisa lihat pilih sembelih sendiri jantan atau betina besar,
sedang atau kecil)
Paket 1 Ekor utuh Daging kambing Aqiqoh siap
masak (Kondisi karkas – Tongkar atau pisah daging tulang dan cecel )
Paket Aqiqoh siap saji dengan berbagai menu pilihan
Paket Aqiqoh Nasi Kotak berbagai menu pilihan, praktis siap dibagikan.
Mengapa Ayah dan Bunda Memilih Syiar Aqiqoh ?
Karena Aqiqah di Layanan kami memiliki :
Rumah Potong milik sendiri (1 km dari dapur) BISA
Lihat Pilih Sembelih Kambing sendiri dan BISA bawa pulang kulit kambing Aqiqoh anda.
Dapur Masak milik sendiri (dibelakang kantor)
masakan lebih fresh , Terpantau, Langsung Kirim, Kapasitas masak 250 KAMBING
& 15.000 kotak/hari. Bumbu ALAMI olahan sendiri bukan bumbu instan.
Lebih BANYAK Pilihan menu, Gulai lebih BANYAK sate lebih besar empuk tanpa Gajih.
WEBSITE : www.SyiarAqiqoh.com
FANSPAGE : https://www.facebook.com/SyiarAqiqohOfficial
INSTAGRAM : https://www.instagram.com/SyiarAqiqohOfficial
TWITTER : https://twitter.com/syiar_aqiqoh
YOUTUBE : http://bit.ly/syiaraqiqohyoutube